Langsung ke konten utama

lagi sukak ma kata* ini :

Walaupun kita HEBAT di musik, olahraga, seni, ataupun sastra, selama kita GAK nguasai SAINS , kita tetap NGGAK DIANGGAP PINTAR . sebenarnya, apa salahnya sih hebat dalam bidang yang nggak ada hubungannya sama angka ? ( dikutip dari novel " Let Go")


Ketika wanita menangis
Itu bukan berarti di sedang mengeluarkan Sejata Terampuhnya,
Melainkan justru bearti dia sedang mengeluarkan Senjata Terakhirnya.

Ketika wanita menangis
Itu bukan karena bearti dia tidak BERUSAHA menahannya
Melainkan karena pertahanannya sudah TAK MAMPU lagi membendung air matanya

Ketika wanita menangis,
Itu bukan karena di aingin terlihat LEMAH
Melainkan karena dia sudah TIDAK SANGGUP berpura-pura kuat



thanks ya sayang :* udah ngasih tau novel ini ke aku .
ceritanya keren ....





Komentar

Postingan populer dari blog ini

http://www.parisluxurytours.com/shopping.php http://www.france-pub.com/city/paris.php http://en.wikipedia.org/wiki/Paris http://perancis09upi.wordpress.com/2010/01/03/seni-kuliner-paris/

foto part #2

okeeeee, ini adalah salah banyak foto rada ajaib, selama gue SMA.. hahahaha.. cekidoot !!! astagaaaaaaaa, ekik sama bapak ngapain tu.. berpelukaaaaaaaaan.. :O (shock) they are ryan and asa.  they are duo heboooh.. cenod ama gembuull. cenod tomboynya minta gak diampuni, sementara gembuul, centilnya minta digantung. hahaha. but, they are my best friends this fhoto was taken by me and Yetty, when we were in the second grade.  ceritanya, lagi nyobain celana , eehh, celana yang tak coba malah kependekan.. :| hahaha

for my lovelovelovely mom :)

kali ini, tak sanggup lagi kulihat seorang yang kukasihi menangis terisak .....lagi.... di depan kedua mataku ia merintih kesakitan akan penyakitnya yang telah parah,,, dan aku, anaknya, hanya bisa trdiam, melihatnya..... melihat ia begitu menderita... sungguh hati ini tersayat-sayat .. melihat apa yang kedua mataku lihat aku berusaha memalingkan muka, tak tega tuk menatap dan tak kuasa menahan air mata.... tetesan air mataku pun jatuhh.... akhirnyaaaa..... di bawah , di mana ibundaku terbaring... dan sang ayahku hanya bisa menguatkannya.. supaya dia lebih merasa baikkan. sungguh keadaan yang sulit,, dan keadaan yang tak kubayangkan sebelumnya bahwa, orang yang kukasihi akan mengalami hal seperti ini.. sungguh , aku tak relaa... ia menerima semua penderitaan ini.... mengapa harus ia yang menerimanya? mangapa tak orang lain saja... mengapa tidak orang memiliki banyak sekali dosa, yaitu orang yang memakan uang rakyat, korupsi, aniaya saja yang merasakan hal