Langsung ke konten utama

entah apa

terkadang, aku iri melihat melihat semua gambar* itu, yang menunjukkan kekuasaan mereka, kemapanan mereka, dan kelimpahan harta mereka . entah apa yang membuatku berbuat seperti itu. 
tapi semua itu tak akan kekal abadi ..
dan menyadari hal itu
hanya terkadang kita lalai untuk bersyukur, apa yang telah kita dapatkan ..
kasih sayang orang tua, teman, orang special ,,
sementara di luar sana, banyak manusia yang mati karna lapar, dahaga, dan tak punya tempat tinggal ..
masih pataskah kita merasa iri dengan apa yang orang lain punya... pantaskah kita iri dengan apa yang kita tidak miliki ..
JAwabannya tidak...
lihat lah, sekelilingmu wahai kawan, 
masih banyak jerit tangis orang tak mampu di dunia ini yang seharusnya kita bantu ..
bukan malah ditindas !



Komentar

Postingan populer dari blog ini

http://www.parisluxurytours.com/shopping.php http://www.france-pub.com/city/paris.php http://en.wikipedia.org/wiki/Paris http://perancis09upi.wordpress.com/2010/01/03/seni-kuliner-paris/

foto part #2

okeeeee, ini adalah salah banyak foto rada ajaib, selama gue SMA.. hahahaha.. cekidoot !!! astagaaaaaaaa, ekik sama bapak ngapain tu.. berpelukaaaaaaaaan.. :O (shock) they are ryan and asa.  they are duo heboooh.. cenod ama gembuull. cenod tomboynya minta gak diampuni, sementara gembuul, centilnya minta digantung. hahaha. but, they are my best friends this fhoto was taken by me and Yetty, when we were in the second grade.  ceritanya, lagi nyobain celana , eehh, celana yang tak coba malah kependekan.. :| hahaha

for my lovelovelovely mom :)

kali ini, tak sanggup lagi kulihat seorang yang kukasihi menangis terisak .....lagi.... di depan kedua mataku ia merintih kesakitan akan penyakitnya yang telah parah,,, dan aku, anaknya, hanya bisa trdiam, melihatnya..... melihat ia begitu menderita... sungguh hati ini tersayat-sayat .. melihat apa yang kedua mataku lihat aku berusaha memalingkan muka, tak tega tuk menatap dan tak kuasa menahan air mata.... tetesan air mataku pun jatuhh.... akhirnyaaaa..... di bawah , di mana ibundaku terbaring... dan sang ayahku hanya bisa menguatkannya.. supaya dia lebih merasa baikkan. sungguh keadaan yang sulit,, dan keadaan yang tak kubayangkan sebelumnya bahwa, orang yang kukasihi akan mengalami hal seperti ini.. sungguh , aku tak relaa... ia menerima semua penderitaan ini.... mengapa harus ia yang menerimanya? mangapa tak orang lain saja... mengapa tidak orang memiliki banyak sekali dosa, yaitu orang yang memakan uang rakyat, korupsi, aniaya saja yang merasakan hal