Langsung ke konten utama

ulang tahun ke-19 ini

nggak tahu ini kebetulan apa nggak, hari di mana aku lahir ini sama dengan ayahku :D jadi hari ini yang ulang tahun ada 4 orang. Aku, My Hero Ayahku tercinta, Mendem, sama Dika
gatau ini udah direncanain sama ayah atau emang kebetulan, ulang tahun kita sama :D tapi kata ibu, waktu dulu ibu hamil aku itu 10 bulan 9 hari -___-
Mendem sama Dika itu temenku SMA, Dika setahun lebih tua dari aku sama Mendem, dia lahir tahun 1993.

Setiap orang pasti merasa spesial di hari ulang tahunnya, gatau kenapa :D pokoknya bawaannya seneng aja pas hari ulang tahunnya, padahal umurnya berkurang lagi satu. semua doa baik pasti dipanjatkan kepada Sang Khaliq. di umur yang ke-19 ini aku berharap agar semua harapan, cita-citaku dikabulkan. diberkahi umurku oleh Allah, selalu dibimbing di jalan-Nya dan jangan dilepas lagi, izinkanlah malaikat menjagaku dari kelamnya nafsu dunia :D hihi

terima kasih banyak buat yang jam 12 malem udah ngucapin :) semoga cepet lulus S2 terus nikah. hahahahahaha :D amiin :D doakan saja
terima kasih juga buat temen-temenku tercintaa yang udah ngerjain+nggambyor, aku sayang kaliaaan :D muah.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

http://www.parisluxurytours.com/shopping.php http://www.france-pub.com/city/paris.php http://en.wikipedia.org/wiki/Paris http://perancis09upi.wordpress.com/2010/01/03/seni-kuliner-paris/

foto part #2

okeeeee, ini adalah salah banyak foto rada ajaib, selama gue SMA.. hahahaha.. cekidoot !!! astagaaaaaaaa, ekik sama bapak ngapain tu.. berpelukaaaaaaaaan.. :O (shock) they are ryan and asa.  they are duo heboooh.. cenod ama gembuull. cenod tomboynya minta gak diampuni, sementara gembuul, centilnya minta digantung. hahaha. but, they are my best friends this fhoto was taken by me and Yetty, when we were in the second grade.  ceritanya, lagi nyobain celana , eehh, celana yang tak coba malah kependekan.. :| hahaha

for my lovelovelovely mom :)

kali ini, tak sanggup lagi kulihat seorang yang kukasihi menangis terisak .....lagi.... di depan kedua mataku ia merintih kesakitan akan penyakitnya yang telah parah,,, dan aku, anaknya, hanya bisa trdiam, melihatnya..... melihat ia begitu menderita... sungguh hati ini tersayat-sayat .. melihat apa yang kedua mataku lihat aku berusaha memalingkan muka, tak tega tuk menatap dan tak kuasa menahan air mata.... tetesan air mataku pun jatuhh.... akhirnyaaaa..... di bawah , di mana ibundaku terbaring... dan sang ayahku hanya bisa menguatkannya.. supaya dia lebih merasa baikkan. sungguh keadaan yang sulit,, dan keadaan yang tak kubayangkan sebelumnya bahwa, orang yang kukasihi akan mengalami hal seperti ini.. sungguh , aku tak relaa... ia menerima semua penderitaan ini.... mengapa harus ia yang menerimanya? mangapa tak orang lain saja... mengapa tidak orang memiliki banyak sekali dosa, yaitu orang yang memakan uang rakyat, korupsi, aniaya saja yang merasakan hal