Langsung ke konten utama

kata-kata yang aku suka dari Perahu Kertas :)


Jangan sampai rusak di tengah jalan hanya gara-gara kita

cuma menuruti keinginan sendiri

Selama ini ia menyangka punya tempat spesial dalam hidup

Keenan. Ternyata ia salah. Dirinya kini tak lebih dari

figuran tak berarti.

Gue ogah terus ngemis-ngemis perhatian sama lo kayak orang

nggak punya harga diri

Rasa percaya dan uang ada di dimensi yang sama sekali lain.

bagaimana hampa bisa menyakitkan? Hampa harusnya berarti tidak ada apa-apa. Tidak ada apa-apa harusnya berarti tidak ada masalah. Termasuk rasa sakit.

Semuanya lebur dan tampak kabur dari mata yang basah oleh air mata.
Keenan menamakannya “tawa pengampun”, karena layaknya
matahari yang tak menyimpan memori ataupun dendam dan senantiasa memandikan Bumi dengan sinarnya, tawa itu pun membawa efek yang sama bagi dirinya. Kehangatan yang lahir tanpa pretensi. Tanpa perlu usaha. Pengampunan murni.

Tak hanya kehilangan, ia pun merasa ditinggalkan.

aku menyadari, selama ini aku telah menciptakan ilusi sendiri tentang dia dan mencintai ilusi itu. kenyataannya dia rapuh dan lemah

betapa melegakannya perasaan ini, saat cerita dan beban hatinya dihanyutkan air menuju lautan. Betapapun jauhnya perjalanan itu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

http://www.parisluxurytours.com/shopping.php http://www.france-pub.com/city/paris.php http://en.wikipedia.org/wiki/Paris http://perancis09upi.wordpress.com/2010/01/03/seni-kuliner-paris/

foto part #2

okeeeee, ini adalah salah banyak foto rada ajaib, selama gue SMA.. hahahaha.. cekidoot !!! astagaaaaaaaa, ekik sama bapak ngapain tu.. berpelukaaaaaaaaan.. :O (shock) they are ryan and asa.  they are duo heboooh.. cenod ama gembuull. cenod tomboynya minta gak diampuni, sementara gembuul, centilnya minta digantung. hahaha. but, they are my best friends this fhoto was taken by me and Yetty, when we were in the second grade.  ceritanya, lagi nyobain celana , eehh, celana yang tak coba malah kependekan.. :| hahaha

for my lovelovelovely mom :)

kali ini, tak sanggup lagi kulihat seorang yang kukasihi menangis terisak .....lagi.... di depan kedua mataku ia merintih kesakitan akan penyakitnya yang telah parah,,, dan aku, anaknya, hanya bisa trdiam, melihatnya..... melihat ia begitu menderita... sungguh hati ini tersayat-sayat .. melihat apa yang kedua mataku lihat aku berusaha memalingkan muka, tak tega tuk menatap dan tak kuasa menahan air mata.... tetesan air mataku pun jatuhh.... akhirnyaaaa..... di bawah , di mana ibundaku terbaring... dan sang ayahku hanya bisa menguatkannya.. supaya dia lebih merasa baikkan. sungguh keadaan yang sulit,, dan keadaan yang tak kubayangkan sebelumnya bahwa, orang yang kukasihi akan mengalami hal seperti ini.. sungguh , aku tak relaa... ia menerima semua penderitaan ini.... mengapa harus ia yang menerimanya? mangapa tak orang lain saja... mengapa tidak orang memiliki banyak sekali dosa, yaitu orang yang memakan uang rakyat, korupsi, aniaya saja yang merasakan hal