Langsung ke konten utama

paradigma hidup

hidup semua orang itu suatu saat nanti pasti akan berwarna. 
tidak akan mungkin selalu abu-abu, putih, atau selalu hitam.
hidup kita bisa jadi berwarna,

 bila dalam hidup itu ada rasa senang, sedih/galau, dan tenang.

tenang memang menjadikan kita nyaman, 
tapi lambat laun akan cepat bosan karena dalam hidupnya hanya datar-datar saja.

kalau dalam hidup kita hanya bisa merasa sedih/galau, 
kita sendiri yang akan tersiksa. 
karena galau adalah buah dari sebuah pemikiran yang terbelit dengan suatu problem
 yang kita sendiri tak mampu menyelesaikannya.  

kalau hidup ini selalu diselimuti dengan rasa senang,
 kita akan seolah lupa bahwa manusia tidak selalu berada di atas 
karena hidup adalah roda yang akan selalu berputar pada porosnya. 

dan lebih baik hidup diisi dengan ketiga keadaan itu 
karena dengan adanya perasaan sedih, kita bisa berusaha bangkit dari keterpurukan, 
dan dari kesenangan kita bisa bersyukur, 
bahwa hidup kita masih beruntung dari hidup orang lain yang tak seberuntung kita :) 

satu lagi hal yang bisa kita tambahkan dalam hidup adalah 
CINTA
tanpa cinta hidup terasa semu
tanpa cinta hidup terasa selalu melewati jalan lurus yang tak ada ujungnya
tanpa cinta hidup tak akan berwarna
dan tanpa cinta, kau dan aku tak mungkin bertemu :)
tapi, kita tidak boleh mendewakan cinta,
karena kapan saja cinta dapat pergi, dan dapat datang kembali.
semua itu hanya soal waktu
hanya soal waktu..

Komentar

Postingan populer dari blog ini

kupu* kertas

Setiap waktu engkau tersenyum Sudut matamu memancarkan rasa Keresahan yang terbenam Kerinduan yang tertahan Duka dalam yang tersembunyi Jauh di lubuk hati Kata katamu riuh mengalir bagai gerimis Seperti angin tak pernah diam Selalu beranjak setiap saat Menebarkan jala asmara Menaburkan aroma luka Benih kebencian kau tanam Bakar ladang gersang Entah sampai kapan berhenti menipu diri Kupu kupu kertas Yang terbang kian kemari Aneka rupa dan warna Dibias lampu temaram Membasuh debu yang lekat dalam jiwa Mencuci bersih dari segala kekotoran Aku menunggu hujan turunlah Aku mengharapkan badai datanglah Gemuruhnya akan Melumatkan semua kupu kupu kertas Kupu kupu kertas Yang terbang kian kemari Aneka rupa dan warna Dibias lampu temaram Kupu kupu kertas Yang terbang kian kemari Aneka rupa dan warna Dibias lampu temaram Kupu kupu kertas Yang terbang kian kemari Aneka rupa dan warna Dibias lampu temaram

gak tau apa, tapi aku tkut

sedikit demi sedikit aku mulai takut dg penyakit itu. penyakit ganas. menurut smw org. setelah membaca buku itu aku mulai takut. karena gejala*nya sedikit sama dengan apa yang terjadi padaku . aku takut ... gimana kalo ntar beneran ??? tapi, moga* saja tidak . dan TIDAK . aku tidak mau. aku ingin hidup yang normal nantinya ... dan nggak ngrepotin orang ;(((( kalo aja , aku blh milih, aku gak mau jadi tanti. yang kayak gini. aku pengen memutar waktu. kmbali ke masa kecilku. dan memulai semuanya dari awal :(